Antorium adalah jenis tanaman hias yang banyak di sukai,karena keindahan daun dan warna yang banyak corak dan variannya.
Untuk memperbanyak biasanya manggunakan dengan cara menanam benih atau biji dari buah antorium atau jenmani,tetapi dengan cara ini memakan banyak waktu,dari mulai pembesaran indukan sampai tua sehingga menghasilkan buah,bisa memakan waktu sampai lima tahunan.
Dan cara ini juga tumbuh jenmani atau antorium akan berfariasi,tidak akan tumbuh seragam sehingga jauh dari harapan bisa memperbanyak jenmani yang sama,karena akan tumbuh berbeda2 akibat tumbuh dari silangan serbuk sari dari pohon antorium jenis
CARA INDUKSU TUNAS DAN AKAR
Dengan cara inilah cara memperbanyak dengam cepat dan hasil yang akan seragam,yg akan menghasilkan sesuai dengan induknya,waktunya pun hanya memakan waktu satu bulan sampai dua bulan saja,tunas akan segera keluar.
Pertama kita siapkan induk antorium atau jenmani yang sehat dan lakukan pemotongn atau dibelah dalam satu pohon bisa menghasilkan dua atau tiga bagian yergantung besarnya pohon antorium tersebut.
Bawalah akar yang cukup dan satu tangkai daunnya untuk memancing mata tunas tumbuh dan akar tentunya untuk jenmani tetap hidup,oleskan luka bekas potongn pisau dengan obat perangsang akar,atau bisa juga alternatif paling sederhana dengan mengoleskan sedikit tanah merah.
Untuk menghambat pembusukan luka pada pohon dab getahnya akan segera kering lalu masukan ke media tanam yang porous dan menggunakan sesikit pasir malang,selanjutnya siram hingga basah dan simpan ditempat teduh kurang lebih satu minggu.
Setiap dua atau tiga hari sekali siram dengan air secukupnya,setelah itu simpanlah dirak yang tidak tetlalu panas atau tidaj terkena sinar matahari langsung dan tunggu sampai satu atau dua bulan,maka akan keluar tunas baru seperti gambar diatas.
Setelah itu biarkan samapai tumbuh empat sampai lima daun,lalu pisah atau displit dan pindahkan dengan media tanam baru,dan tunggu tunas selanjutnya tumbuh kembali.itulah sobat pengalaman saya semoga bermanfaat.
Sampai dusini dulu,tunggu artikel selanjutnya,terimakasiiiih...!!!
Untuk memperbanyak biasanya manggunakan dengan cara menanam benih atau biji dari buah antorium atau jenmani,tetapi dengan cara ini memakan banyak waktu,dari mulai pembesaran indukan sampai tua sehingga menghasilkan buah,bisa memakan waktu sampai lima tahunan.
Dan cara ini juga tumbuh jenmani atau antorium akan berfariasi,tidak akan tumbuh seragam sehingga jauh dari harapan bisa memperbanyak jenmani yang sama,karena akan tumbuh berbeda2 akibat tumbuh dari silangan serbuk sari dari pohon antorium jenis
CARA INDUKSU TUNAS DAN AKAR
Dengan cara inilah cara memperbanyak dengam cepat dan hasil yang akan seragam,yg akan menghasilkan sesuai dengan induknya,waktunya pun hanya memakan waktu satu bulan sampai dua bulan saja,tunas akan segera keluar.
Pertama kita siapkan induk antorium atau jenmani yang sehat dan lakukan pemotongn atau dibelah dalam satu pohon bisa menghasilkan dua atau tiga bagian yergantung besarnya pohon antorium tersebut.
Bawalah akar yang cukup dan satu tangkai daunnya untuk memancing mata tunas tumbuh dan akar tentunya untuk jenmani tetap hidup,oleskan luka bekas potongn pisau dengan obat perangsang akar,atau bisa juga alternatif paling sederhana dengan mengoleskan sedikit tanah merah.
Untuk menghambat pembusukan luka pada pohon dab getahnya akan segera kering lalu masukan ke media tanam yang porous dan menggunakan sesikit pasir malang,selanjutnya siram hingga basah dan simpan ditempat teduh kurang lebih satu minggu.
Setiap dua atau tiga hari sekali siram dengan air secukupnya,setelah itu simpanlah dirak yang tidak tetlalu panas atau tidaj terkena sinar matahari langsung dan tunggu sampai satu atau dua bulan,maka akan keluar tunas baru seperti gambar diatas.
Setelah itu biarkan samapai tumbuh empat sampai lima daun,lalu pisah atau displit dan pindahkan dengan media tanam baru,dan tunggu tunas selanjutnya tumbuh kembali.itulah sobat pengalaman saya semoga bermanfaat.
Sampai dusini dulu,tunggu artikel selanjutnya,terimakasiiiih...!!!
No comments:
Post a Comment